1. Apakah yang
dimaksud dengan kutub magnet? Bagaimana perilaku kutub magnet jika didekati dengan kutub magnet lain?
2. Mengapa
penjelajah yang tidak berpengalaman dalam menggunakan kompas dapat tersesat di
dekat kutub geografis bumi?
3. Jelaskan bagaimana
cara membuat bahan menjadi bersifat magnet? Bagaimanakah caranya kemagnetan
suatu magnet dapat hilang?
4. Besi bukan
magnet jika digosok dengan magnet kuat akhirnya menjadi bersifat magnet.
Jelaskan apa yang terjadi pada magnet elementer besi selama proses tersebut!5. Jelaskan apa yang dimaksud dengan gaya lorentz?
6. Sebutkan alat listrik yang menggunakan prinsip elektromagnetik!
7. Sebutkan tiga
faktor yang mempengaruhi besarnya gaya Lorentz!
8. Sebuah kawat panjangnya 10 m berada tegak lurus dalam medan magnet sebesar
60 tesla. Jika kuat arus listrik yang mengalir pada kawat 2 A, tentukan
besarnya gaya Lorentz!
Bacalah 7x (hapalkan.. pasti 100)
· 4. Asal-usul Kemagnetan
Kata magnet berasal dari katan
magnesia,magnesia, yang merupakan nama suatu daerah di Asia Kecil, dimana
ditemukannya batu besi lebih dari 2000 tahun yang lalu. Bangsa Cina sudahn menggunakan petunjuk arah kompas magnetik dalam
pelayaran kira-kira mulai tahun 1200.
· 5. Magnet
adalah suatu objek yang memiliki medan magnet sehingga dapat menarik
benda-benda dari bahan tertentu
· 6.
Pengelompokan Magnet Menurut bentuknya:¨
· 7.
Pengelompokan Magnet Menurut asalnya:¨ Magnet alam adalah magnet yang ditemukan di alam,
biasanya berupa batuan yang dapat menarik besi yang ada di dekatnya. Magnet
buatan adalah magnet-magnet yang sengaja dibuat oleh manusia untuk memenuhi
kebutuhan hidupnya. Magnet jenis ini biasanya dibuat dari besi atau baja.
· 8.
Pengelompokan Magnet Menurut sifat kemagnetannya:¨ Magnet tetap atau magnet permanen adalah
magnet-magnet yang mempunyai sifat kemagnetan yang sukar dihilangkan. Magnet
jenis ini biasanya dibuat dari baja. Magnet sementara adalah magnet- magnet
yang mempunyai sifat kemagnetan yang mudah hilang/dihilangkan karena suatu
sebab.
· 9.
PENGELOMPOKAN BAHAN Magnetik Non Magnetik Secara makroskopik
· 10. Bila
ditinjau secara mikroskopik ( atom ) maka bahan dapat digolongkan menjadi 3 :
1. Ferromagnetik Bahan-bahan yang ditarik kuat oleh magnet. Contoh : Besi,
Baja, Nikel, Cobalt, Alcomag. 2. Paramagnetik Bahan-bahan yang ditarik lemah
oleh magnet Contoh : Alluminium, Magnesium, Platina 3. Diamagnetik Bahan-bahan
yang ditolak oleh magnet Contoh : Bismut, Seng, Emas, Tembaga.
· 11. Bahan -
bahan ferromagnetik masih dapat dikelompokkan lagi sebagai magnet keras atau
magnet lunak, bergantung pada kemampuan bahan menyimpan sifat magnetiknya. 1.
Magnet Keras : Bahan yang sukar menjadi magnet namun setelah menjadi magnet
mampu menyimpan sifat magnetiknya dalam jangka waktu yg lama. Contoh : Baja,
alcomax 2. Magnet Lunak Bahan yang mudah menjadi magnet namun sifat magnetiknya
mudah hilang. Contoh : Besi, mumetal.
· 12.
Sifat-sifat magnet. 1 Arah Utara Arah Selatan Arah Utara Arah Selatan Arah
Utara Arah Selatan Magnet yang dapat berputar bebas secara horisontal selalu
menunjuk arah utara - selatan
· 13. 2. Magnet
memiliki dua kutub yaitu Kutub Utara dan kutub Selatan Arah Utara Arah Selatan
Ujung magnet yang dapat berputar secara horisontal dan selalu menunjuk arah
Utara dinamakan Kutub Utara Ujung magnet yang dapat berputar secara horisontal
dan selalu menunjuk arah Selatan dinamakan Kutub Selatan
· 14.
………………………………………. ………………………………………… …………………………………………… 3. Gaya tarik magnet yang
terkuat pada kutub – kutubnya.
· 15. 4. • Kutub
yang tidak sejenis bila didekatkan saling tarik menarik
· 16. • Kutub
yang sejenis bila didekatkan saling tolak menolak
· 17.
Kutub-kutub magnet selalu berpasangan yaitu kutub utara dan kutub selatan.
Ketika sebuah magnet dipotong akankah kutub utara dan kutub selatan terpisah?
Teori Magnet
· 18. Ternyata
jika sebuah magnet dipotong menjadi dua, ternyata hasilnya berupa dua magnet
yang lebih kecil dan masing- masing tetap memiliki kutub utara dan selatan.
Seperti pada gambar di sampingHal tersebut disebabkan karena sebuah magnet
disusun oleh magnet-magnet yang sangat kecil yang di sebut dengan Magnet
Elementer.
· 19. Pada benda
magnetik, magnet elementer tersusun secara teratur, tetapi pada benda
nonmagnetik, magnet elementernya tersusun secara acak.
· 20. Prinsip
membuat magnet adalah menjadikan magnet elementer yang semula acak (tidak
teratur) menjadi teratur dan searah, Magnet elementer pada magnet lunak mudah
diatur sehingga mudah dijadikan magnet, Magnet elementer pada magnet keras
sukar diatur sehingga sukar dijadikan magnet,
· 21. Perbedaan
baja yang bersifat magnet dengan baja bukan magnet Baja magnet memiliki susunan
magnet elementer teratur Baja bukan magnet memiliki susunan magnet elementer
tidak teratur BAJA MAGNET BAJA BUKAN MAGNET
· 22. Perbedaan
sifat kemagnetan baja dengan besi Baja bersifat magnet tetap karena magnet
elementernya sukar berputar Besi bersifat magnet sementara karena magnet
elementernya mudah berputar
· 23. Cara
Membuat Magnet 1. Dengan gosokan Dengan menggosokkan magnet secara berulang-
ulang dan teratur pada besi dan baja, maka besi dan baja akan bersifat
magnetik. Kutub magnet yang dihasilkan di ujung bahan selalu berlawanan dengan
kutub magnet yang menggosoknya.
· 24. PRINSIP
PENGGOSOKKAN Bahan yang hendak dijadikan
magnet harusØ tergolong
zat Ferromagnetik Menggosoknya harus
dilakukan searah secaraØ terus
menerus Ujung logam terakhir yang
digosok, ketikaØ menjadi
magnet mempunyai kutub magnet yang berlawanan dengan kutub magnet permanennya u
s s u u sBesi
· 25. 2. Dengan
menggunakan arus listrik (elektromagnetik ) Arah kutub magnet dapat ditentukan
dengan kaidah tangan kanan berikut ini : • Keempat jari = arah arus listrik ( I
) • Ibu jari = arah kutub utara ( N )
· 26. Karakter
Elektromagnet Memperbesar kuat arus
listrik yang¨
mengalir Memperbanyak jumlah lilitan¨ kumparan
Menambahkan inti besi (Ferit)¨ Cara-cara
memperbesar kekuatan magnet secara elektromagnet :
· 27. 3. Dengan
Induksi3. Dengan Induksi Bila besi dan
baja didekatkanBila besi dan baja didekatkanl (tidak
menyentuh) pada bahan(tidak menyentuh) pada bahan magnet yang kuat, maka
besimagnet yang kuat, maka besi dan baja akan menjadi magnet.dan baja akan
menjadi magnet. Terjadinya magnet seperti iniTerjadinya magnet seperti ini
disebut dengandisebut dengan induksi.induksi.
Setelah dijauhkan kembali, besiSetelah dijauhkan kembali, besil akan mudah kehilangan sifatakan mudah kehilangan
sifat magnetnya, dan baja tetapmagnetnya, dan baja tetap mempertahankan
sifatmempertahankan sifat magnetnya.magnetnya.
· 28. KARAKTER
PENGINDUKSIAN Bahan yang hendak
dijadikan¨ magnet
harus tergolong zat Ferromagnetik Magnet
yang dihasilkan bersifat¨ magnet
sementara, artinya hanya menjadi magnet ketika masih ada magnet sumbernya ada.
Jika magnet sumber dihilangkan, otomatis sifat kemagnetannya juga hilang
· 29. KARAKTER
PENGINDUKSIAN U S U S U S U S Ujung logam terdekat dengan magnet sumber, ketika
menjadi magnet mempunyai kutub magnet yang berlawanan dengan kutub magnet
sumbernya
· 30.
Menghilangkan sifat magnet • Dipanaskan • Dipukul-pukul • Dijatuh-jatuhkan •
Diputuskan arus yang mengalir Magnet yang dipanaskan partikel-partikel penyusun
magnet menerima tambahan energi yang dapat membuat getaran partikelnya semakin
cepat. Jika getaran partikel semakin cepat dapat menyebabkan susunan
magnet-magnet elementernya menjadi berubah dan tidak teratur, yang berarti
magnet kehilangan sifat magnetnya .
· 31.
Menghilangkan Sifat Magnet Dipukul-pukul Dibakar/di panaskan Mengalirkan arus
bolak balik(AC)
· 32.
Penyimpanan Magnet • Simpan magnet batang secara berpasangan dengan kutub tidak
sejenis saling berseberangan. Tutup kedua ujung pasangan magnet dengan sepasang
besi lunak. • Jauhkan dari medan listrik • Jangan dipanaskan
· 33. Jarum kompas selalu menunjukJarum kompas
selalu menunjukl arah utara
– selatan. Fakta iniarah utara – selatan. Fakta ini menunjukkan bahwa
bumimenunjukkan bahwa bumi mempunyai sifat magnetik.mempunyai sifat
magnetik. Kutub utara dari magnet
batangKutub utara dari magnet batangl imajiner
terdapat di dekat kutubimajiner terdapat di dekat kutub selatan geografi bumi
dan kutubselatan geografi bumi dan kutub selatan magnet batang imajinerselatan
magnet batang imajiner terdapat di dekat kutub utaraterdapat di dekat kutub
utara geografi bumi.geografi bumi. Kutub Utara Geografi bumi Kutub Selatan
magnetik bumi Kutub Selatan Geografi bumi Kutub Utara magnetik bumi BUMI
MEMILIKI SIFAT MAGNETIKBUMI MEMILIKI SIFAT MAGNETIK
· 34. Magnet
jarum kompas selalu menunjuk arah utara selatan membuktikan bumi bersifat
magnet Arah Utara Arah Selatan Kutub Utara Bumi Kutub Selatan Magnet Bumi Kutub
Selatan Bumi Kutub Utara Magnet Bumi Magnet Jarum Kompas
· 35. Sudut
Deklinasi • Penyebab terjadinya sudut deklinasi Karena letak kutub – kutub
magnet bumi tidak berhimpit dengan letak kutub – kutub bumi • Sudut
penyimpangan magnet jarum kompas dari arah utara selatan bumi yang sebenarnya
Arah Utara Arah Selatan
· 36. Utara
Selatan Utara Selatan B T B T Sudut Deklinasi + Jika kutub utara magnet menyimpang
ke timur Sudut Deklinasi – Jika kutub utara magnet menyimpang ke barat
· 37. Sudut
Inklinasi • Sudut yang dibentuk magnet jarum dengan garis horisontal • Penyebab
terjadinya sudut inklinasi karena medan magnet bumi tidak sejajar dengan
permukaan bumi Garis horisontal Garis horisontal Garishorisontal Garis
horisontal Sudut Inklinasi
· 38. Sudut
inklinasi 90o terjadi di daerah kutub -kutub bumi Sudut inklinasi 0o terjadi di
daerah katulistiwa ( ekuator magnet bumi ) Garis horisontal Garis horisontal Sudut
inklinasi positif Jika kutub utara menyimpang ke bawah s u Sudut inklinasi
negatif Jika kutub utara menyimpang ke atas s u
· 39. Magnet
MenimbulkanMagnet Menimbulkan Medan Magnetik di SekitarnyaMedan Magnetik di
Sekitarnya Medan magnetik adalah ruang
diMedan magnetik adalah ruang dil sekitar
suatu magnet di manasekitar suatu magnet di mana magnet lain atau benda lain
yangmagnet lain atau benda lain yang mudah dipengaruhi magnet akanmudah
dipengaruhi magnet akan mengalami gaya magnetik jikamengalami gaya magnetik
jika diletakkan dalam ruang tersebut.diletakkan dalam ruang tersebut. Garis-garis gaya magnet atau fluksGaris-garis
gaya magnet atau fluksl magnetik
adalah garis-garis yangmagnetik adalah garis-garis yang menggambarkan adanya
medanmenggambarkan adanya medan magnetik.magnetik.
· 40. Sifat
garis-garis gaya magnetikSifat garis-garis gaya magnetik Garis-garis gaya magnet tidak pernah
salingGaris-garis gaya magnet tidak pernah salingl
berpotongan.berpotongan. Garis-garis
gaya magnet selalu keluar dari kutubGaris-garis gaya magnet selalu keluar dari
kutubl utara
magnet dan masuk ke kutub selatan magnet.utara magnet dan masuk ke kutub
selatan magnet. Tempat yang garis-garis
gaya magnetnya rapatTempat yang garis-garis gaya magnetnya rapatl menunjukkan medan magnetnya kuat,
sebaliknyamenunjukkan medan magnetnya kuat, sebaliknya tempat yang garis-garis
magnetiknya renggangtempat yang garis-garis magnetiknya renggang menunjukkan
medan magnetnya lemah.menunjukkan medan magnetnya lemah.
· 41. Pola garis
– garis gaya magnet pada dua kutub yang berdekatan 1.kutub utara magnet dengan
kutub utara magnet
· 42. 2. kutub
selatan magnet dengan kutub selatan magnet
· 43. 3. kutub
utara magnet dengan kutub selatan magnet
· 44. MEDAN
MAGNET DI SEKITAR ARUS LISTRIK • Percobaan Oersted (1820) a) Pada saat kawat
tidak dialiri arus listrik ( I = 0 ), jarum kompas tidak menyimpang ). b) Pada
saat kawat dialiri arus listrik ke atas, kutub utara jarum kompas menyimpang ke
kanan. c) Pada saat kawat dialiri arus listrik ke bawah, kutub utara jarum
kompas menyimpang ke kiri. Kesimpulan :Kesimpulan : 1. Di sekitar penghantar
kawat yang dialiri arus listrik terdapat medan magnet. 2. Arah medan magnet
bergantung pada arah arus listrik yang mengalir.
· 45. 1.1.
Garis-garis Gaya Magnetik di SekitarGaris-garis Gaya Magnetik di Sekitar
Penghantar LurusPenghantar Lurus Medan magnetik ( simbol B ) di sekitar kawat
penghantar lurus yang dilalui arus listrik berbentuk lingkaran, dan dapat
ditentukan dengan aturan tangan kanan. Arah ibu jari = arah arus listrik ( I )
Arah keempat jari = arah medan magnetik ( B )
· 46. 22..
Garis-garis Gaya Magnetik padaGaris-garis Gaya Magnetik pada Kumparan Berarus (
Solenoida )Kumparan Berarus ( Solenoida ) Garis-garis medan magnetik yang
ditunjukkan oleh pola serbuk-serbuk besi Garis-garis gaya magnetik sebuah
kumparan persis sebuah magnet batang Kutub utara magnet kumparan dapat
ditentukan dengan aturan tangan kanan : •Keempat jari = arah arus listrik ( I )
•Ibu jari = arah kutub utara ( N )
· 47.
ElektromagnetElektromagnet Jika ke dalam kumparan berarus listrik diberi inti
besi lunak, ternyata pengaruh kemagnetannya menjadi besar. Susunan kumparan dan
inti besi lunak inilah yang disebut dengan elektromagnetelektromagnet atau
magnet listrik.magnet listrik.
· 48. Besarnya
medan magnet dari magnet listrik ditentukan oleh faktor – faktor : Kuat arus
yang mengalir pada kumparan. Semakin besar arus yang mengalir, semakin besar
medan magnetnya. Jumlah lilitan kumparan. Semakin banyak jumlah lilitannya,
semakin besar medan magnetnya Bahan inti yang dimasukkan pada kumparan
· 49. Penggunaan
Elektromagnetik Untuk mengangkat
benda-benda dari besip
· 50. Baterai
Saklar tekan Jangkar besi lunak Interuptor Pemukul Elektromagnet Bel listriko Jika
sakelar ditekan maka arus akan segera mengalir sehingga kumparan menjadi
bersifat magnet sehingga jangkar besi akan tertarik dan palu/ pemukul akan
mengenai gong. Pada saat jangkar besi ditarik oleh magnet maka arus akan
terputus di interuptor, akibatnya jangkar besi akan kembali ke posisi semula
dan arus kembali mengalir pada rangkaian dan gong kembali berbunyi. Hal ini
akan diulang-ulang sampai sakelar dilepas kembali.
· 51. • Relai
Relai adalah sebuah alat yang dengan energi listrik (arus listrik) kecil dapat
menghubungkan atau memutuskan listrik yang besar. Dengan kata lain, relai
bekerja sebagai saklar pada rangkaian listrik berarus besar. Sakla r
Elektromagnet MotorMotor Pegas KK Jika sakelar ditutup, arus segera mengalir di
elektromagnet dan terjadi kontak di K dan mengalirlah arus di rangkain sekunder
(motor berputar.
· 52. Gaya
Lorentz • Gaya yang muncul pada kawat berarus listrik yang berada di dalam
medan magnet B I F B F I Arah gaya lorentz dapat ditentukan dengan aturan
tangan kanan
· 53. Arah gaya
magnetik dapat ditentukan dengan kaidah tangan kanan (KaidahKaidah
FlemingFleming) sebagai berikut :
· 54. Gaya Pada
Penghantar Berarus ListrikGaya Pada Penghantar Berarus Listrik (Gaya
Lorentz)(Gaya Lorentz) Panghantar yang berada di dalam medan magnet akan
bergerak bila dialiri arus listrik. Besarnya gaya ini bergantung pada : kuat arus listrik,þ kuat medan
magnet, danþ panjang penghantar.þ
· 55. Besar Gaya
Lorentz • Besar gaya Lorentz sebanding dengan kuat medan magnet, panjang kawat
dan kuat arus listrik. • F = B I ℓ • F = gaya Lorentz N ) • B = kuat medan
magnet ( Tesla ) • I = kuat arus listrik ( A ) • ℓ = panjang kawat ( m )
· 56. Penggunaan
Gaya Magnetik Gaya magnetik yang timbul
pada penghantar berarus listrikl digunakan
untuk mengubah energi listrik menjadi energi gerak. Contoh : motor listrik dan alat ukur listrik.l Fungsi komutator adalah agar arus listrik yang
mengalir pada loop tidak berbalik arah, sehingga loop dapat terus berputar.
· 57. PENGGUNAAN
GAYA LORENTZ
· 58. •Alat Ukur
Listrik Prinsip KerjaPrinsip Kerja
· 59. Prinsip kerja Jika jarum
dialiri arus. Kumparan akan berputar. Namun, kumparan tidak dapat berputar
terus karena tertahan oleh sebuah pegas spiral. Berputarnya spiral akan
menggerakkan jarum penunjuk angka. Besarnya putaran kumparan sama dengan
besarnya penyimpangan jarum penunjuk angka sehingga besarnya penyimpangan itu
dapat dijadikan sebagai hasil pengukuran.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar